Saturday, 17 October 2015

Pembahasan Soal Kimia UN 2014 No. 36 - 40

Pembahasan soal Kimia UN 2014 nomor 36 sampai dengan nomor 40 tentang:
  • korosi,
  • unsur transisi periode keempat,
  • unsur radioaktif,
  • pembuatan unsur dan senyawanya, serta
  • unsur alkali dan alkali tanah.

Soal No. 36 tentang Korosi

Cara yang tepat dilakukan untuk melindungi hiasan rumah yang terbuat dari besi dari peristiwa-peristiwa korosi adalah ....

A.   dilapisi dengan perak
B.   dilapisi dengan aluminium
C.   proteksi katodik
D.   dilumuri dengan oli
E.   dilapisi dengan seng




Pembahasan

Cara mencegah korosi pada besi ada dua, yaitu proses pelapisan dan proteksi katodik. Perhatikan gambar Deret Volta berikut ini!

memmanfaatkan deret volta untuk mencegah korosi

Proses Pelapisan

Besi dicat atau dilapisi dengan logam lain yang sukar teroksidasi (sebelah kanan besi pada deret volta). Contoh, besi dilapisi perak, platina, timah, atau nikel.

Proteksi Katodik

Besi dihubungkan dengan logam lain yang mudah mengalami oksidasi (sebelah kiri besi pada deret volta). Logam yang paling baik sebagai proteksi katodik adalah Mg. Bila Mg dihubungkan dengan besi maka Mg akan terserang karat sampai habis sehingga besi selamat dari korosi. Proteksi katodik biasanya untuk skala besar, misal melindungi pipa pabrik dari korosi.

Jadi, cara yang tepat dilakukan untuk melindungi hiasan rumah yang terbuat dari besi dari peristiwa korosi adalah dengan melapisi perak (A).

Perdalam materi ini di Pembahasan Kimia UN: Korosi.

Soal No. 37 tentang Unsur Transisi Periode Keempat

Sifat-sifat suatu senyawa sebagai berikut:

 No.  Sifat-sifat Senyawa
1
2
3
4
 Senyawanya berwarna
 Paramagnetik
 Membentuk senyawa kompleks 
 Mengalami reaksi oksidasi

Contoh senyawa yang mempunyai sifat tersebut adalah ....

A.   NaCl
B.   FeSO4
C.   CaCO3
D.   Mg(NO3)2
E.   SrSO4



Pembahasan

Sifat-sifat senyawa yang disebutkan pada tabel adalah sifat-sifat yang dimiliki oleh senyawa yang berasal dari unsur transisi periode keempat. Unsur-unsur transisi periode keempat:

Sc   Ti   V   Cr   Mn   Fe   Co   Ni   Cu   Zn

Jadi, senyawa yang mempunyai sifat sebagaimana tersebut pada tabel adalah FeSO4 (B). Adapun senyawa yang lain, berasal dari unsur-unsur logam golongan utama.

Perdalam materi ini di Pembahasan Kimia UN: Unsur Transisi Periode Keempat.

Soal No. 38 tentang Unsur Radioaktif

Perhatikan sifat unsur berikut!
  1. Dapat menghitamkan plat foto.
  2. Memancarkan cahaya tampak.
  3. Memancarkan sinar ultraungu.
  4. Memancar radiasi dengan daya tembus kuat.
Sifat unsur radioaktif terdapat pada nomor ....

A.   (1) dan (2)
B.   (1) dan (3)
C.   (1) dan (4)
D.   (2) dan (4)
E.   (3) dan (4)




Pembahasan

Sifat-sifat unsur radioaktif:
  1. memengaruhi/menghitamkan plat film,
  2. mengionkan gas yang disinari,
  3. daya tembus tinggi (menembus kertas atau lempengan logam tipis),
  4. menyebabkan benda yang berlapis ZnS berpendar (berfluoresensi), dan
  5. dapat diuraikan oleh medan magnet menjadi sinar α, β, dan γ.
Jadi, sifat unsur radioaktif terdapat pada nomor 1 dan 4 (C).

Perdalam materi ini di Pembahasan Kimia UN: Unsur Radioaktif.

Soal No. 39 tentang Pembuatan Unsur dan Senyawanya

Suatu logam dapat diperoleh dengan memurnikan mineralnya dan elektrolisis dengan persamaan reaksi:

2Al2O3(s) → 4Al(s) + 3O2(g)

Proses pembuatan unsur tersebut dikenal dengan nama ....

A.   Wohler
B.   Kontak
C.   Frasch
D.   tanur tiup
E.   Hall-Heroult




Pembahasan

Proses pembuatan unsur logam dan senyawa:

Sel Dawn
Sel Dawn adalah proses pembuatan unsur-unsur logam golongan alkali dan alkali tanah. Proses pembuatannya melalui reaksi elektrolisis lelehan garam kloridanya. Misal pembuatan logam natrium.

NaCl → Na+ + Cl-
katoda: Na+ + e → Na
anoda: 2 Cl- → Cl2 + 2 e 

Hall-Heroult  
Hall-Heroult adalah proses pembuatan logam aluminium dari bauksit. Pengolahan aluminium dari bauksit berlangsung dalam dua tahap. Tahap pertama adalah pemurnian bauksit menjadi Al2O3 murni (alumina). Tahap kedua adalah reduksi alumina melalui elektrolisis. Reaksi akhirnya adalah:

2 Al2O3 (s) → 4 Al (s) + 3 O2 (g)

Tanur Tinggi atau Tanur Tiup
Tanur tinggi atau tanur tiup adalah sebuah tungku yang digunakan untuk mengolah besi dari bijihnya (Fe2O3). Besi yang dihasilkan dari tanur tiup disebut besi gubal (pig iron) atau besi kasar. Reaksi totalnya adalah:

Fe2O3 (s) + 3 CO (g) → 2 Fe (l) + 3 CO2 (g)

Selanjutnya, silakan dihafal tabel berikut ini.

Nama ProsesUnsur atau Senyawa yang Dihasilkan
Sel Dawn
Hall-Heroult
Tanur Tiup
Goldschmidt
Kalsinasi
Deacon, Weldon
Frasch
Haber-Bosch 
Wohler
Kontak
Oswald
Natrium dan Magnesium
Aluminium
Besi
Krom
Logam Alkali
Klorin
Belerang
Amonia
Urea dan fosfor
Asam sulfat
Asam nitrat

Jadi, proses pembuatan aluminium dikenal dengan nama Hall-Heroult E).

Perdalam materi ini di Pembahasan Kimia UN: Kelimpahan Unsur di Alam dan Pembuatannya.

Soal No. 40 tentang Unsur Alkali dan Alkali Tanah

Berikut senyawa yang mengandung unsur golongan IA dan IIA.
  1. KNO3 
  2. NaIO3 
  3. CaC2 
  4. SrSO4 
  5. Na2SO4 
  6. K2SO4
Senyawa yang digunakan untuk membuat campuran garam dapur dan mematangkan buah adalah ....

A.   (1) dan (2)
B.   (2) dan (3)
C.   (3) dan (4)
D.   (4) dan (5)
E.   (5) dan (6)




Pembahasan

Mari kita telusuri satu per satu senyawa yang mengandung unsur golongan IA dan IIA sebagaimana yang disebutkan pada soal.
  1. KNO3 (kalium nitrat atau potasium nitrat) adalah pupuk kimia dengan kandungan kalium (K) dan nitrogen (N) yang sangat penting untuk merangsang pertumbuhan dan mencegah kerontokan bunga dan buah.
  2. NaIO3 adalah garam beryodium untuk mencegah penyakit gondok.
  3. CaC2 (kalsium karbida atau karbit) biasanya digunakan untuk mempercepat kematangan buah.
  4. SrSO4 (strontium sulfat) biasanya digunakan sebagai bahan cat.
  5. Na2SO4 (natrium sulfat) digunakan dalam pembuatan deterjen dan pulp kertas (proses kraft.
  6. K2SO4 (kalium sulfat) adalah pupuk kimia untuk tanaman.
Jadi, senyawa yang digunakan untuk campuran garam dapur dan mematangkan buah adalah nomor 2 dan 3 (.B).

Perdalam materi ini di Pembahasan Kimia UN: Unsur Golongan Utama.

Simak Pembahasan Soal Kimia UN 2014 selengkapnya.
No. 01 - 05



No. 21 - 25
No. 06 - 10



No. 26 - 30
No. 11 - 15



No. 31 - 35
No. 16 - 20



No. 36 - 40

Simak juga:
Pembahasan Kimia UN 2015
Pembahasan Kimia UN 2016
Pembahasan Kimia UN 2017
Pembahasan Kimia UN 2018
Pembahasan Kimia UN 2019

Dapatkan pembahasan soal dalam file pdf  di sini.

Demikian, berbagi pengetahuan bersama Kak Ajaz. Silakan bertanya di kolom komentar apabila ada pembahasan yang kurang jelas. Semoga berkah.

8 comments:

  1. Makasih kak, sangat membantu

    ReplyDelete
  2. ada yg salah kak. Perak tida bisa melindungi besi. Besi akan mengalami oksidasi bia dilindungi dengan perak. Ya sama saja besi akan berkarat

    ReplyDelete
    Replies
    1. Begini:

      Potensial reduksi perak (Ag) lebih tinggi daripada besi (dalam deret Volta posisi perak lebih kanan). Artinya, perak akan mengalami reduksi sedangkan besi akan mengalami oksidasi.

      - Jika menggunakan metode proteksi katodik, memang tidak ada artinya, besi tetap akan mengalami oksidasi (berkarat)

      - Tetapi jika besi dilapisi perak maka karat akan sulit menyerang besi karena seluruh permukaan besi dilindungi perak. Contohnya cincin besi yang disepuh perak (cincin besi akan berkarat bila lapisan peraknya sudah luntur)

      Delete

Maaf, komentar yang tidak berhubungan dengan konten, banyak mengandung singkatan kata, atau mengandung link aktif, tidak kami tayangkan.

Komentar Anda akan kami moderasi sebelum kami tayangkan. Centang 'Notify me' agar Anda mendapat pemberitahuan lewat email bahwa komentar Anda sudah ditayangkan